Saturday, September 14, 2013

LCD vs CRT

Salah satu penerapan model Tabung CRT ialah televisi.
Beikut adalah ringkasan bacaan tentang komsumsi daya listrik komputer, diukur dengan clamp amperemeter. Berikut penting-pentingnya, hehe. Dikutip dari priyadi.net
- monitor LCD Samsung SyncMaster 171V makan listrk 0,16A.
- monitor CRT Samsung SyncMaster 900NF makan listrik 0,52A
- satu CPU bisa makan listrik kisaran 0,6 dan ada 0,8A
Dengan tegangan 220V, maka monitor CRT mengkonsumsi daya sebesar 0,52A x 220V = 114W. Sedangkan monitor LCD mengkonsumsi 0.16A x 220V = 35W. Lalu CPU, 0,6A x 220 = 132w, 0,8A x 220 = 176w.
_______________________________________
komentar dan bahasa menarik!!
- penggunaan (teori ) ini dimasukkan sbg cleaner production, khususnya yg uptimenya sangat lama spt bagian document administration.
- dan jangan lupa menghitung cool factor dari pemakaian LCD
- kayanya kalo soal ketajaman masih unggul CRT. terutama buat design grafis.
- Daya Arus bolak-balik = tegangan X arus X faktor daya(power faktor). Faktor daya monitor berkisar 0,5 – 0,8.
Daya Monitor CRT samsung = 220 X 0,52 X 0,5 = 57,2 watt.
Power faktor 1 biasanya terdapat pada lampu pijar(bohlam), alat-alat listrik yang menggunakan coil biasaya pf nya dibawah 0,8. Dengan pf yang bagus mendekati 1 maka kita bisa menggunakan daya kontrak rumah kita hampir 100%. Inilah sebabnya mengapa kadang-kadang listrik rumah kita sudah ‘njegleg’ padahal menurut menurut perhitungan pemakaian masih dibawah daya kontrak. Kontrak kita dengan PLN adalah VA bukan watt, jadi kalau rumah kita daya kontraknya 450 VA, kita hanya dijatah 2 Ampere tidak peduli power faktornya berapa.Untuk menaikkan pf biasnya dipasang kapasitor.
- notebook hemat listrik karena “notebooknya pakai komponen yang hemat energi”, tapi bukan karena “dicolokin ke AC lebih sebentar” bahkan seandainya notebooknya tidak ada baterai, maka teorinya akan lebih hemat lagi, karena tidak perlu konversi energi listrik ke energi kimiawi di dalam baterai, dan dari energi kimiawi kembali ke energi listrik. dalam setiap tahap pengubahan energi ke bentuk energi yang lain pasti akan ada energi yang hilang.
- Karena nggak punya clamp amperemeter jadinya nggak bisa ngukur daya saat notebook hidup+charging vs. daya saat notebook hidup (tanpa beban charging).

No comments:

Post a Comment